"Report ke kami sampai tanggal 5 Oktober, jadi target sudah 106% mudah-mudahan bisa dimaksimalkan inovasi. Kemudian update teknologi juga sebuah keharusan sehingga kita tidak bisa tidak mengupdate perkembangan teknologi," pesan Khofifah di Kantor Bapenda Jatim Surabaya, Senin (7/10/2019).
Khofifah menyebut sejauh ini layanan yang diberikan Bapenda cukup baik. Misalnya, menggunakan program yang bisa memudahkan masyarakat dalam membayar pajak.
"Lalu penjangkauan cartridge ini adalah yang paling penting, di mana kalau ada keramaian mereka bisa menjangkau layanan yang wajib pajak. Selain penjangkauan dalam bentuk samling, kemudian juga ada gerai market. Ini adalah bagian penting karena se-Indonesia bisa melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor, tidak harus mereka ke Jawa Timur," papar Khofifah.
"Jadi berapa ribu yang melakukan itu, nanti pak kepala bapenda yang tahu, dia yang tinggal di Kalimantan, di luar Jawa Timur, tapi juga di Jawa, di Sumatera dan lainnya," imbuhnya.
Selain itu, Khofifah mengingatkan seluruh pegawai Bapenda agar lebuh transparan dalam bekerja.
"Artinya bappenda harus berinovasi, layanan dan percepatan layanan dan penjangkauan itu penting. Harus diikuti dengan transparansi dan akuntabilitas yang makin baik. Karena bagi kami ini tidak hanya menstimulir energi dari seluruh program pembangunan di Jawa Timur tapi ini tulang punggung," lanjut Khofifah.
"Jadi saya rasa HUT ke-57 ini tentu saya berharap seluruh inovasi dari seluruh penjangkauan dan meningkatkan PAD Jawa Timur bisa dilakukan," harap Gubernur perempuan pertama di Jatim ini.
(hil/fat)
"teknologi" - Google Berita
October 07, 2019 at 01:17PM
https://ift.tt/2OnBqd8
Khofifah: Bapeda Harus Mampu Berinovasi dan Ikuti Perkembangan Teknologi - Detiknews
"teknologi" - Google Berita
https://ift.tt/2oXVZCr
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Khofifah: Bapeda Harus Mampu Berinovasi dan Ikuti Perkembangan Teknologi - Detiknews"
Post a Comment